
Smartgro, Grobogan – Dalam rangka memperingati Hari Lahir IGRA ke-22 sekaligus menyemarakkan Hari Santri Nasional 2024, Pimpinan Daerah Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Grobogan menggelar rangkaian kegiatan pada Selasa (29/10/2024) di Taman Ir. Soekarno, Purwodadi.
Ketua PD IGRA Grobogan, Afandi, melalui sekretaris Muridan menyatakan, pada hari lahir ke-22 ini pihaknya menyelenggarakan rangkaian kegiatan meliputi senam bersama yang diikuti seluruh guru RA/BA se-Kabupaten Grobogan, santunan guru berstatus janda, lomba yel-yel antar KKR, sarapan bersama dengan menu sega pecel Gambringan, dan dilanjutkan donor darah.
Rangkaian kegiatan harlah yang mengambil tema bergerak menuju IGRA yang transformatif, adaptif, dan inspiratif di era globalisasi ini, menurut Muridan, sekaligus juga merupakan gelaran akhir sebelum diadakan musda yang salah satu agendanya adalah reorganisasi kepengurusan PD IGRA Kabupaten Grobogan untuk periode 2025-2030.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan, Fahrur Rozi, mengawali sambutannya dengan mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara Harlah IGRA yang ke-22. Dia berharap, IGRA semakin mantap dan luar biasa serta tetap menjaga semangat kebersamaan sebagai landasan penting dalam kesuksesan berorganisasi.
Dalam sambutannya, Fahrur Rozi menyampaikan pesan penting agar para guru RA Kabupaten Grobogan ‘melek’ media sosial dan mampu memanfaatkannya dengan baik untuk kepentingan kemajuan sekolah. Media sosial, menurutnya, merupakan alat komunikasi yang efektif untuk menyampaikan program-program sekolah ke publik.
Sesuai tema harlah, Fahrur Rozi berharap agar para guru IGRA menjadi guru yang transformatif dan adaptif dengan perkembangan teknologi informasi. Menurutnya, transformasi dalam pendidikan merupakan keniscayaan dan hal yang penting.
“Seorang guru harus selalu aktif di media sosial, misalnya dengan aktif membagikan kegiatan pembelajarannya di kelas, sebagai upaya membangun branding sekolah, sehingga RA/BA bisa menjadi pilihan utama masyarakat, bukan pilihan kedua,” jelasnya.
Selain dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan Fahrur Rozi, acara juga dihadiri Ketua Ikatan Guru Taman Kanan-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Grobogan Harmini, Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kabupaten Grobogan Siti Istiqomah, dan perwakilan pengurus Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Kabupaten Grobogan, Eni Wahyuningsih.
Editor: Badiatul M. Asti
Alumnus Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)
Mengupas cerita-cerita yang jarang diungkap menyangkut tokoh, tradisi, dan kuliner Grobogan
You cannot copy content of this page