Bentuk Karakter dan Soliditas Tim, Penegak MA Sunniyyah Selo Ikuti Pengembaraan ke Sendang Coyo

Smart Gro, Grobogan — Sebanyak 90 Pramuka Penegak, meliputi 26 putra dan 64 putri, dari Ambalan Kyai Ageng Selo dan Nyai Ageng Kunir, Madrasah Aliyah (MA) Sunniyyah Selo, mengikuti kegiatan pengembaraan menuju kawasan wisata alam Sendang Coyo di Desa Mlowokarangtalun, Kecamatan Pulokulon.

Kegiatan tahunan yang dihelat pada Kamis (29/5/2025) dirancang untuk melatih ketangguhan fisik, ketahanan mental, serta membentuk karakter mulia bagi para peserta melalui pengalaman langsung di alam terbuka.

Pelepasan peserta dilakukan di lapangan madrasah dan dipimpin oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Aziz Muslim. Dalam sambutannya, pria yang di aktivitas kepramukaan akrab disapa Kak Aziz Muslim itu memotivasi para peserta untuk tidak minder terhadap penilaian orang lain.

“Jangan minder oleh omongan orang, karena mereka hanya melihat hasil, bukan perjuangan kita,” ujarnya.

Baca Juga:

Meriah! Semarakkan HUT ke-80 RI, Warga RT 08 RW 02 Desa Bugel Gelar Pentas Seni Kebudayaan

Dalam kegiatan pengembaraan, peserta menyusuri rute melewati perkampungan dan hutan. Di sepanjang perjalanan, mereka harus melewati tiga pos edukatif: menyanyikan lagu kebangsaan di Pos 1, mengamati lingkungan sekitar di Pos 2, dan membuat pantun kreatif di Pos 3.

Ketiga pos ini bertujuan mengasah daya pikir kritis dan menumbuhkan kerja sama tim yang solid.

Setiba di kawasan Sendang Coyo, para peserta diberi kesempatan untuk istirahat, menjalankan salat, dan makan, sebelum menerima Tanda Kecakapan Khusus (TKK) sebagai bentuk apresiasi atas keterampilan yang mereka tampilkan.

Baca Juga:

Tiara Insani dari MAN 5 Garut Meraih Juara 1 Lomba Baca Puisi Kemerdekaan FSPG

TKK yang diberikan meliputi pengembara, pengamat, menyanyi, dan mengarang. Momentum ini menjadi simbol pencapaian dan pembuktian atas proses belajar yang telah dilalui selama kegiatan.

Kegiatan ditutup dengan sesi mancakrida (outbound) yang edukatif dan menyenangkan. Mancakrida dipandu oleh para pembina untuk menanamkan nilai-nilai persaudaraan dan kepedulian dalam sangga.

Dalam sesi penutupan, salah satu pembina, Hafiz Fahmiar Ramadhan, memberikan pesan kepada para peserta. “Dalam satu sangga, kepedulian adalah kunci kebersamaan,” pesannya, jelas dan tegas.

Baca Juga:

Karnaval HUT ke-80 RI Kecamatan Wirosari Berlangsung Meriah, Ada Drama Musikal Perjuangan Rakyat Melawan Penjajah

Bagi para penegak MA Sunniyyah Selo, pengembaraan ini bukan sekadar perjalanan fisik, melainkan episode perjalanan hidup yang memperkaya semangat, nilai, dan solidaritas. (tr&eb)

Editor: M. A. Fathan

Baca Juga:

Murid RAIT Ilma Nafia Godong Berziarah ke Makam Kapten Rusdiyat dan Mengunjungi Peternakan Sapi Perah Tunggak Semi